Jakarta, ZonaNTT.Com - Sebanyak Tiga narapidana berhasil melarikan diri dari Polsek Tanah Abang, namun kabar baik datang saat penyidik berhasil menangkap mereka.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan bahwa Hendro Mulyanto (36) ditangkap di Tangerang, Banten, Muhammad Aqdas (24) diamankan di Magelang, Jawa Tengah, dan Doni Ferdinand (23) ditangkap di flyover Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Proses penangkapan dilakukan di tiga lokasi berbeda, membuktikan koordinasi yang efektif dari pihak berwajib. Pada Sabtu (24/2), Hendro Mulyanto berhasil diamankan sekitar pukul 03.00 WIB di daerah Tangerang.
Kemudian, Muhammad Aqdas ditangkap pada Minggu (25/2) sekitar pukul 11.35 WIB di wilayah Magelang, Jawa Tengah. Terakhir, Doni Ferdinand berhasil ditangkap pagi tadi sekitar pukul 08.00 WIB di flyover Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat mengimbau masyarakat dan pihak keluarga yang memiliki informasi tentang tiga narapidana yang masih dalam daftar pencarian (DPO) untuk segera menghubungi pihak kepolisian terdekat.
Keberhasilan penangkapan ini menjadi langkah signifikan dalam memulihkan keamanan, namun tiga narapidana lainnya masih menjadi prioritas dalam upaya pengejaran.
Dengan tertangkapnya tiga narapidana, Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan 13 dari total 16 narapidana yang melarikan diri setelah menjebol besi tralis di ruang tahanan Polsek Tanah Abang.
Peristiwa melarikan diri ini terjadi pada Senin dini hari, pada 19 Februari 2024. Para narapidana menggunakan sajadah yang disambung untuk turun dari sel, mengakibatkan kehebohan di sekitar rumah warga sekitar pukul 02.40 WIB.
Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian, Pasca Laporan warga itu Polisi berhasil menangkap dua narapidana sebelum mereka menjauh dari lokasi kejadian.
Masyarakat diminta untuk berpartisipasi aktif dengan memberikan informasi yang dapat membantu proses penangkapan tiga narapidana yang masih buron.