Gresik, ZonaNTT.Com – Kasus tragis perampokan dan pembunuhan yang mengguncang Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, terus menjadi sorotan dalam penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
Berbagai alat bukti telah diamankan dari rumah serta kantor agen BRI Link dan gerai pulsa tempat kejadian perkara tersebut terjadi.
Sejumlah saksi, termasuk suami korban, Mahfud, telah memberikan keterangan kepada pihak berwenang.
Mahfud, yang pertama kali menemukan jasad sang istri bersimbah darah di kamar rumahnya, masih terbayang dengan kejadian mengerikan itu.
Dia merasakan kelelahan fisik dan mental saat mengetahui tubuh sang istri tertatih-tatih di kolong tempat tidur, ditemani oleh putrinya yang masih tidur pulas.
Dalam keadaan terkejut dan terpukul, Mahfud mencoba memahami apa yang terjadi.
Saat menemukan loker tempatnya menyimpan uang nasabah kosong dan handphone hilang, dia yakin bahwa ini bukanlah bunuh diri, melainkan perampokan dan pembunuhan yang keji.
Dalam keadaan tegang dan penuh dugaan, polisi menemukan sebuah sarung golok di kamar pasutri tersebut.
Meskipun tidak ada kepastian tentang siapa pemilik sebenarnya, keberadaan sarung golok itu menambah teka-teki dalam penyelidikan ini.